Hallo guys kembali lagi dengan aku misna, hari ini aku mau review buku The Psycologi of Money. Buku ini salah satu buku bisnis yang wajib dibaca anak muda zaman sekarang yang sanagat boros dan konsumtif.
Psychologi of Money adalah buku yang terlaris internasional yang telah diterjemahkan ke berbagai bahasa, termasuk indonesia. Buku ini merupakan buku yang ditulis oleh Morgan Housel yang merupakan jurnalis dan mantan keuangan, yang udah menulis dua buku sebelum buku ini. buku ini menekankan bhwa kesuksesan finansial lebih banyak dipengaruhi oleh perilaku dibandngkan pengetahuan saja. dalam buku ini morgan juga mengeksplorasi aspek psiqologi tentang uang dan mengajak kta merupah beberapa minset tentang keuangan yang tipikal atau merugikan.
10 poin yang dapat kusimpulkan dari buku ini:
- Uang bukan soal kecerdasan, tapi perilaku. suatu keputusan dalam hal keuang bukan berdasarkan kecerdasan, namun dari kebiasaan. banyak orang pintar yang tetap membuat keputusan yang salah tentan keuangannya, namun jika suah dilatih untuk berhemat dn membeli hal yang diperlukan saja makan akan terbisa membuat keputusan keuangan yang benar.
- Keberuntungan dan resiko selalu hadir. sukses bukan sekedar hasil kerja kerasa, tapih juga faktor waktu, bereruntungan, dan keadaan yang tidak bisa dikontrol. banyak diluar sana orangbyag sudah berkerja mati-matian tapih belum sukses, karna belum menemukan kesempatan yang tepat.
- Cukup adalah kekayaan sejati. keinginan tak terbatas selalu membuat kita merasa kurang dan mencari lebih, tampa sadar kita telah kehilangan hal yang kita miliki, cukup akan membuat kita merasakan kebebasan serta ketenangan.
- Waktu adalah kekuatan terbesar untuk investasi. terkadang saat menginvestasikan uang kita cenderung ingin cepat mendapatkan hasil, namun sebanarnya investasi kecil namun konsisten lebih kuat kuat dan akan mendapatkan hasil yang lebih banyak.
- Jangan bandingkan hidip finansial mu dengan orang lain. kita sering mebandingkan kehidupan serta pencapayain kita dengan orang lain dari segi apa pun, termasuk finasial. padahal setiap orang punya tujuan, latar belakang, dan nilai yang berbeda. membandingkan diri dengan orang lain hanya membua kita stres.
- Berhemat lebih kuat daripada penghasilan besar. karna meski orang dengan gaji yang besar namun bors ia akan memiliki sediki simpana dimasa sulit. sebaliknya orang yang berhemat meski denga gaji kecil ia akan punya simpanan dan pilihan untuk pengembangan diri.
- Sederhana lebih baik daripada rumit. dalam hal menyimpan uang atau berinvestasi kita cenderung memilih mempelajari hal yang rumit dan mengundur untuk melakukan investasi sebelum bisa, padahal mulai saja dahulu dari hal-hal yang muda dan bisa dilakukan secara perlahan, jangan hanya sekali tembakan.
- Rencana euangan harus fleksibel. didunia yang cenderung berubah ini kita harsu dapat siapkan ruang untuk kesalahan, perubahaan, dan kejutan yang tak pernah kita duga.
- Uang memberimu kebebasan waktu. kita cenderung berpikir tuuang dari mendapatkan uang adalah untuk barang-barang mewah incara, padahal lebih dari itu kita bisa membeli waktu dengan uang, dengan bisa santai melakukan hal yang kita sukai tampa perlu menghawatikan masalah uang.
- Kaya itu terlihat,tapih makmur itu tersembunyi. terkadang orang kaya yang memamerkan kemewahan belum tentu punya tabungan yang cukup, sedangkan orang yang makmur cenderung tidak memamerkan kekayaan
Jadi itu dia yang dapat aku simpulkan dari apa yang aku baca, aku merekomendasikan kalian untuk baca sendiri untuk pemahaman yag lebih baik.
Buku ini memang bukan buku bisnis secara langsung, namu buku ini sangat relava untuk kalian para pelaku bisnis atau pengusaha, lebih-lebih dikalangan anak munda yang cenderung lebih konsumtif.